My Name is Risan Syachda Aulia, Risan (RICH & SUN) RICH Berarti KAYA, dan SUN Berarti Matahari. Walaupun namanya Sedikit maksa, namun Bisa jadi Doa loh. Menulis, Memotivasi, Menginspirasi Bahkan Memaksa Untuk Sukses adalah Tujuan dari Blog ini, Bukan Bermaksud Menggurui, Namun jadi Pengingat untuk Saya . Semoga Blog ini bisa menjadi Matahari Kekayaan Bagi Kita Semua. Mari Saling Berbagi, Silahkan SHARE, Bagikan dan Sebarluaskan Tulisan-tulisan di Blog ini, Tanpa Harus Meminta Ijin dulu. KLIK saja salah satu Icon di Bawah Setiap Postingan, untuk dibagikan Via Facebook, Twitter, Blog, dll. SIAP?
Hallooo......
My Name is Risan Syachda Aulia, Risan (RICH & SUN) RICH Berarti KAYA, dan SUN Berarti Matahari. Walaupun namanya Sedikit maksa, namun Bisa jadi Doa loh. Menulis, Memotivasi, Menginspirasi Bahkan Memaksa Untuk Sukses adalah Tujuan dari Blog ini, Bukan Bermaksud Menggurui, Namun jadi Pengingat untuk Saya . Semoga Blog ini bisa menjadi Matahari Kekayaan Bagi Kita Semua. Mari Saling Berbagi, Silahkan SHARE, Bagikan dan Sebarluaskan Tulisan-tulisan di Blog ini, Tanpa Harus Meminta Ijin dulu. KLIK saja salah satu Icon di Bawah Setiap Postingan, untuk dibagikan Via Facebook, Twitter, Blog, dll. SIAP?GALAU GUE DORR!!!
Setelah sekian lama Blog ini gak di isi tulisan. Pengunjung blog
ini makin sepi, dihalaman blog rumput rumput liar sudah tumbuh, di dinding blog,
rumah laba laba makin meraja lela, bau
apek yang tak sedap rasanya jadi penghias. Tanya kenapa? Ya tanya KENAPA (makin
gede tulisannya). Sang pemilik Blogpun hanya diam tanpa kata....*tiba tiba
hening*
diam diam laptoppun dinyalakan, hati yang galau bercampur
sedih dipaksa untuk memainkan jari jemari untuk menulis kata demi kata menjadi seuah
kalimat. Tidak ada orang yang mengerti tentang kegalauan ini. Tidak ada yang
faham dengan perasaan ini. Hanya hati yang menggerakan jari lentik ini, walau
hanya dua jari, tapi kata demi kata diketik begitu cepat seperti sekretaris
profesional yang mengetik dengan 10 jari, tapi ya sudahlah tak usah dibahas.
Tulisan kali ini menceritakan kegalauan...menimbulkan
pertanyaan “darimana harus memulai lagi”. Kesalahan terbesarku adalah gak bisa
menjawab pertanyaan tersebut, tp biarlah... biarkan jemari ini terus mengetik
menuliskan kata demi kata.
Lima belas menit berlalu... pertanyaan tadi pun tetap belum
bisa dijawab....
Dua puluh lima menit berlalu akhirnya.... pertanyaan tadipun
tetap belum bisa di jawab....
Kata sudah banyak dirangkai menjadi kalimat akan tetapi
tetap saja pertanyaan tadi belum bisa dijawab...
Kubaca kembali isi blog ini... perlahan tapi pasti...
Aku tidak menyangka isi blog ini begitu dahsyatnya, sampai
aku tak menyadari bahwa diriku sendiri yang menulis isi dari blog ini...
Aku mulai memahami... begitu semangatnya aku, aku mulai
menyadari begitu dahsyatnya energi yang ku miliki itu...
Dahi yang tadinya mengkerut sudah mulai melemas,
“YAAAA!!!!” teriaku “YAAAAA!!!!” teriaku kembali *orang –
orang disekeliling mulai panik*
Sampai kapanpun aku tidak akan menemukan jawaban dari
pertanyaan itu. Karena pertanyaan itu SALAH. Ya memang SALAH!
Banyak orang terjebak dengan pertanyaan itu “harus memulai
dari mana” sehingga membingungkan yang mengakibatkan tidak berbuat apa apa.
Berfikirlah dari AKHIR. Memulailah dari AKHIR. Itu baru
JAWABAN!
“AKU ADALAH MOTIVATOR, BEST AUTHOR, PENCINTA SEDEKAH, BERKAH
BERLIMPAH”
Itulah AKU, dan selalu kugaungkan dulu.
Dari pernyataan itu aku bisa menemukan jawaban dari
pertanyaan “harus memulai dari mana”
Akhirnya....
Public Speaking BerEnergi #1
- Banyak orang yg Talkactive (cerewet) pandai bicara, tp Pas d Suruh Bicara dpan UMUM, malah DIAM 1000 language #PSberENERGI
- Yg Pendiam, Pas bagian Suru ngomong Depan umum, malah Makin DIAM #PSberENERGI
- Kekakuan Hakiki, Gemeteran, kaki jadi dingin, Keringetan, Panas dalam Mules2, itu Gejala Akut Public Speaking #PSberENERGI
- Bukan krn Bodoh, atauPun kurang persiapan, tp setiap Orang pasti mengalami Gejala akut Public Speaking pada AwalNya #PSberENERGI
- Gejala akut Public Speaking itulah, yg buat Bnyk Org begitu Alergi dan Menjauhi PublicSpeaking, BenerKan? #PSberENERGI
- Padahal, Public Speaking adalah kemampuan dasar Org2 Hebat, dan org2 yg ingin jadi Hebat harus bisa nih Public Speaking #PSberENERGI
- Kita Kenal Presiden pertama Indonesia Soeakarno? Dia Orator Handal, Sampai Rakyat Indonesia tersihir oleh katakata beliau #PSberENERGI
- Begitu juga dgn Presiden Amerika Obama, karena kata2nya yg Mnyentuh Rakyat, dia TERpilih jadi Presiden, itu dgn PuBLIC Speaking! #PSberENERGI
- Maaf ya tweps, tadi nyetir dl, kita lanjuuuut yak #PSberENERGI
- Trainer Sukses dgn Seminar most Wanted ky @ipphoright @JayaYEA dan @jamilazzaini mereka adalah jago Public Speaking #PSberENERGI
- Jd dapat dPastikan bhw, org yg menguasai Public Speaking, dia orang ber ((((enerrrgi)))) , Setuju? #PSberENERGI
- NAAAH! Ayo kita Taklukan Public Speaking, MAU? #PSberENERGI
- Kita bahas Kunci Demi Kunci, langkah demi langkah dlm Public Speaking yak #PSberENERGI
- Kunci Pertama is kendalikan rasa TAKUT! Ingat ya KENDALIkan, bkn diIlangin loh,krn susah ngilan16. Kendalikan Rasa TAKUT itu dgn jurus "HADAPI!" Krn rasa takut itu akan teredam jika kita HADAPI!,jgn bnyk mikir HADAPI Saja! #PSberENERGI
- Kendalikan Rasa TAKUT itu dgn jurus "HADAPI!" Krn rasa takut itu akan teredam jika kita HADAPI!,jgn bnyk mikir HADAPI Saja! #PSberENERGI
- Hadapi! Maju keMuka umum Dengan Penuh Keyakinan! Jgn kebanyakan MIkIR deh, Maju aja, Hadapi Aja audience! #PSberENERGI
- Kunci Ke DUA : RELAXin ,Nah setelah Maju keMuka umum, jgn dl langsung Bicara, Tp RELAXin dl fikiran, badan dll #PSberENERGI
- Proses RELAXin jg bisa sambil liat mata ke Mata Audience yg sdg d HADAPIN #PSberENERGI
Setelah Hadapi n Relax , mulailah Berbicara perlahan... Dgn Struktur » pemBUKAan - ISI - peNUTUP , #PSberENERGI - Nah,Sekian dl ya,Bsk kita Bahas Langkah2 Public Speakingnya,dijamin ASYIK deh, silahkan RT spy yg lain jg ambil manfaatnya #PSberENERGI
YESS ini Saya!!! #1
Setelah kita bahas tentang bagaimana membangun pondasi mental milyarder dengan Dream, Desain, Doa dan Dzkir (Kalo bum baca silahkan baca postingan saya sebelumnya ya…) sekarang saatnya turun Gunung, pancarkan cahaya mental milyarder diseluruh jagad Raya, jenjreeeeng.
Setelah Sobat mempelajari dan mempraktekan pondasi-pondasi mental milyarder, saya yakin sobat sudah menjadi Pribadi yang SIAP untuk menghadapi berbagai rintangan dan tantangan hidup. Sobat seperti seorang petarung yang yang sudah memegang PETA tujuan dan mengantongi Ribuan JURUS Pamungkas.
Ingat! Sekarang sobat sudah memiliki MENTAL MILYARDER dan SIAP menjadi Milyarder Sungguhan. Saatnya ACTION! Siap?
Jamil Azzaini seorang motivator, pembicara dan trainer nasional berkata bahwa “JanjiNya 9 dari 10 Pintu Rezeki adalah dari Jalur Berdagang. Rasullullah Muhammad SAW juga Seorang Pedagang. Para milyarder di Indonesia bahkan Dunia mereka adalah Pedagang. Jadi Kunci Action Untuk jadi Milyarder adalah dengan 7D = Dagang, Dagang, Dagang, Dagang, Dagang, Dan Dagang, SIAP?.
Eets… tunggu dulu,, jangan buru2 buka lapak dagangan, hehehe. Sebelumnya kita renungkan dan jawab pertanyaan ini dulu ya…“Siapakah diri kita Saat ini?” dan “Seberapa Banyak orang lain Tau Siapa kita?” dua pertanyaan ini sangat penting dijawab, juga renungkan, renungkan, dan renungkan.
Siapakah diri kita? siPemenang atau siPecundang, siJujur atau siPembohong, siTepat Waktu atau siLelet, siAmanah atau siPenghianat, dsb. Dan berapa Banyak Orang yang mengenal kita? seKeluarga, seRT, seRW, seKecamatan, seKota, seNegara, atau seDunia?? Sekali lagi saya ulang, dua pertanyaan ini sangat penting, sebelum terjun kedalam dunia perdagangan.
Nabi Muhammad Saw adalah seorang pribadi yang jujur dan dikenal oleh banyak bangsa Arab sebagai Al-Amin karena sifat jujurnya yang sangat luar biasa. Yusuf mansyur adalah seorang pencinta sedekah, dikenal sebagai Guru Sedekahnya Indonesia. Ippho santosa adalah seorang yang sangat “kanan” dalam bertindak, dan sekarang dikenal banyak orang di Indonesia bahkan di luar Negara sebagai Pakar Otak Kanan. Mereka adalah orang-orang yang mempunyai “Personal Branding”.
Personal Branding adalah atribut yang melekat pada nama seseorang. Personal Branding terbentuk oleh kebiasaan - kebiasaan yang kontinyu dan konsisten. Setelah itu bisa secara alamiyah atau sengaja dipublikasikan agar banyak orang yang tau. Personal Branding adalah DAGANG, yaitu mendagangkan dirinya. Ketika dirinya berNILAI, orang lain akan banyak yang ingin TAU. Kenapa Personal Branding itu penting? Faktanya banyak orang yang terpuruk disebabkan mempunyai personal branding yang buruk. Faktanya banyak orang yang kurang sukses karena hanya sedikit orang yang mengenal personal branding dia. Dan masih banyak hal buruk yang diakibatkan kurangnya pengelolaan personal branding yang matang.
YUK CEK lagi…
Nabi Muhammad SAW mempunyai Personal Branding salah satunya adalah “Al – Amin” (Jujur), oleh karena itu dalam perdagangan beliau menjadi Saudagar yang Kaya. Yusuf Mansyur mempunyai Personal Branding “Pencinta Sedekah” sehingga setiap pengajian mengenai sedekah pasti dikaitkan dengan Yusuf Mansyur dengannya beliau menjadi sangat sejahtera. Begitu juga dengan Ippho santosa dengan personal Branding “pakar otak kanan”, seminarnya terlaris saat ini di Indonesia, beliau juga mampu membuka puluhan cabang sekolah TK Khalifah yang tersebar di Nusantara, sudah dapat dibayangkan kekayaannya saat ini. Mengapa bisa demikian? YA BETUL! Karena mereka mempunyai PERSONAL BRANDING sehingga mereka dengan mudah untuk masuk kedunia perdagangan atau perniagaan.
Jadi, bagaimana dengan Personal Branding SOBAT? Kerjakanlah hal – hal kecil dan positf yang dilakukan dengan kontinyu dan konsisten, dan itu secara alamiyah menjadi Personal Branding. Siapa diri Sobat? Dan Seberapa Banyak yang kenal dengan Sobat? Jawab dengan SEGERA! ACTION!
Kalau Jodoh, Ga Kemana
Disebuah Dusun terpencil tinggalah seorang ibu beserta kedua anak lelakinya. Setiap hari ibu bekerja diladang. Hasil ladang kurang bagus, sehingga bahan makanan yang dibawa kerumahpun minim. Walaupun demikian ibu tetap memasak makanan untuk kedua anaknya dengan bahan seadanya.
Kedua anaknya sedang asik bermain dihalaman rumah. Ibu pun memanggil kedua anaknya.“anak-anak, sini makan, udahan dulu maennya” teriak ibu dijendela rumah. Karena asiknya bermain teriakan ibu tak terhiraukan. Lagi lagi ibu memanggil “nak, sini makan dulu, ibu udah masak nih”. Teriakan ibu yang kedua membuat “ngeh” anak-anaknya. “Iya Bu” teriak si Kaka, “kebetulan lagi laper banget nih” dan kedua anak-anaknya pun berlari masuk kedalam rumah.
“Masak apa Bu? Pasti enak…” sambil melihat masakan ibu yang seadanya anak itu pun sedikit kecewa, karena Cuma ada ubi rebus saja. Tidak ingin membuat ibunya sedih, si kaka anak yang paling besar, mengambil ubi rebus tadi dan langsung keluar rumah. Kaka pergi ke hutan dekat ladang, di hutan kaka duduk sambil menggumam “aku ga suka ubi rebus! Mending aku buang saja ubi ini” belum sempat membuang ubi rebus tersebut, ada kawanan pemburu dihutan yang lewat. Tiba-tiba si kaka berinisiatif memberikan ubi rebus kepada kawanan pemburu tadi.
“Hai Hai” teriak si Kaka “ini ubi rebus untuk kalian” dan salah seorang dari kawanan pemburu itu pun mengambilnya. Ketika hendak memakannya, “Tunggu! Jangan dimakan dulu” tangkas teman pemburu itu “jangan-jangan anak ini adalah mata-mata dari kelompok pemburu musuh kita” “dan sengaja memberikan makanan untuk meracuni kita” “mendingan sebelum kita makan, suruh anak ini makan duluan ubi ini” si kaka pun dipaksa oleh kawanan pemburu tadi untuk memakan ubi rebus tersebut, Dan ubi rebus itu pun habis.
Jodoh adalah Rezeki. Walaupun berusaha untuk melupakan dan menjauh dari Jodohnya, kalau memang sudah HAQnya milik kita, itu ga akan kemana, pasti Tuhan PAKSA kita untuk dekat dengan Jodoh kita, jadi jangan takut Sobat!
Ga ada lagi tuh istilah “Jodoh Saya di Ambil Orang” “Jodoh Saya di tikung orang”, ya kalau memang diambil orang atau ditikung orang lain, berarti dia bukan Jodoh kita, betul ga? Hey dunia tak sesempit daun Kelorkan?
Tuhan akan menJodohkan kita dengan seorang yang memang “PANTAS” dan “PAS” . Tinggal Berdoa, Berusaha dengan memantaskan, dan Berdoa lagi, YAKINKAN kalau memang udah Jodoh ga akan Kemana!
Subscribe to:
Posts (Atom)